Selasa, 26 Februari 2013
Minggu, 10 Februari 2013
METODE BELAJAR
METODE BELAJAR YANG EFISIEN
Metode
belajar adalah cara belajar yang digunakan oleh siswa atau setiap orang untuk
mencapai sebuah prestasi. Setiap siswa pasti punya metode-metode belajar yang
tidak sama dengan yang lain. Mereka menggunakan metode yang membuat mereka
merasa nyaman dengan belajarnya. Tetapi juga banyak yang menggunakan metode
yang justru membuat mereka tidak mendapatkan sebuah prestos. misalnya metode belajar SMS ( system kebut
semalam ). Metode ini paling menjerumuskan siswa dalam kegagalan prestasi.
Karena memori yang digunakan ialah memori jangka pendek. Meskipun mereka dapat
menghafal pelajaran-pelajarannya dalam 1 malam saja, namun ilmu yang diperoleh
tidak akan bertahan lama didalam otaknya.
Metode-metode
belajar yang efisien diantaranya ialah:
A.
Cara belajar dikelas.
·
Persiapkan buku pelajaran sebelum guru datang.
Usahakan
tiba dikelas lebih awal dan persiapkan buku pelajaran anda terlebih dahulu
sebelum guru datang. Cara ini digunakan untuk melatih kedisiplinan dan
menghargai ilmu.
·
Fokuskan pikiran anda pada pelajaran.
Banyak
sekali siswa yang tidak focus pada pelajaran ketika pelajaran berlangsung.
Entah punya berbagai masalah atupun tidak suka pada gurunya. Yang jelas jika
ingin pelajarannya masuk diotak, anda harus focus. Karena dengan focus anda
akan nyambung dengan apa yang diajarkan oleh sang guru.
·
Punya buku catatan setiap pelajaran.
Mencatat
hal yang penting yang disampaikan guru adalah hal yang penting. Karena belum
tentu anda akan bias mengingat semua yang diterangkan oleh guru.
·
Ajukan min 1 pertanyaan setiap pelajaran.
Mengajukan
pertanyaan kepada guru bukan berarti bodoh, justru pertanyaan itu yang akan
membuat anda mengerti, karena akan diberi jawaban oleh guru. Jangan pernah
bosan melakukan hal ini jika merasa wawasan anda masih kurang.
·
B.
Cara belajar dirumah.
·
Berdo’a dan memfokuskan fikiran untuk belajar.
Yang
pertama ini sangat penting dilakukan karena dengat pikiran yang focus dalam
belajar, kita akan maksimal dalam belajar.
·
Mempelajari materi yang telah diajarkan disekolah
sepulang sekolah.
Metode
ini yang paling jitu untuk mendapatkan prestasi yang gemilang. Karena dengan
sepulang sekolah anda masih dapat mengingat materi-materi yang diajarkan
disekolah. Banyak sekali siswa yang tidak memakai metode ini karena mereka
merasa cukup dengan materi yang disampaikan disekolah. Padahal tidak semua
siswa mempunyai kapasitas memori jangka panjang yang baik.
·
Mencatat poin-poin yang penting pada setiap
pelajaran atau materi.
Setelah
mempelajari materi seperti yang diatas pastikan sudah menguasai materi tesebut,
lalu mencatat poin-poin yang terpenting dalam materi itu. Tidak usah terlalu
banyak yang dicatatat, cukup kata-kata yang terpenting saja. Dengan tujuan agar
mudah untuk mengingat materinya selagi anda lupa.
·
Menutup buku sejenak dan mendengarkan music lalu
memulai kembali belajar.
Cara
ini digunakan agar tidak terlalu tegang atau bosan dalam belajar. Tapi jangan
terlalu lama dalam mendengarkan music atau apa saja yang membuatmu senang.
Cukup sekedar untuk merefres otak supaya segar kembali, setelah itu silahkan
lanjutkan belajar kembali.
·
Lakukan persiapan untuk hari esok pada sore atau malam
hari.
Mempersiapkan
pelajaran dan mempelajari pelajaranyang akan diajarkan besok sangat penting
dilakukan. Apabila mempunyai PR langsung dikerjakan dengan segera dan jangan
menunda-nunda waktu untuk itu.
·
Melakukan hal tersebut secara disiplin setiap
hari
Dengan
melakukan hal-hal yang diatas secara istiqomah atau disiplin setiap hari akan
membuat diri anda menjadi pandai. Dengan
demikian anda tidak akan kawatir kalau sewaktu-waktu anda menghadapi ulangan
mendadak. Cukup membuka catatan-catatan kecil yang berisi poin-poin terpenting
lalu mengingat kembali.
Jumat, 11 Januari 2013
Motivasi Belajar
Motivasi Belajar
Nurun Fibriana Setyowati, S.Psi., M.A.
1. Pengertian
Motivasi Belajar
Motivasi belajar sangat diperlukan dalam proses
belajar, sebab bilamana seseorang tidak memiliki motivasi belajar tidak akan
mungkin terjadi aktivitas belajar. Motivasi merupakan salah satu tujuan dari
belajar selain needs (kebutuhan).
Motivasi adalah keadaan dalam diri individu yang mendorong perilaku ke arah
tujuan. Mc Donald mendefinisikan motivasi sebagai perubahan energi seseorang
yang ditandai dengan timbulnya afektif dan reaksi untuk mencapai tujuan. Jadi
motivasi belajar memberikan dorongan kepada seseorang untuk mencapai tujuan
belajar.
Motivasi memiliki tiga aspek yaitu: 1) keadaan
terdorong dalam diri individu (a driving
state) yaitu kesiapan bergerak karena kebutuhan misalnya kebutuhan jasmani,
karena keadaan lingkungan, atau karena keadaan mental seperti berpikir dan
ingatan; 2) perilaku yang timbul dan terarah karena keadaan ini; dan 3) tujuan
yang dituju oleh perilaku tersebut. Driving
state (keadaan pemicu/dorongan), timbul berdasarkan kebutuhan biologis atau
fisiologis. Drive timbul dapat karena
organisme merasa ada kekurangan dalam kebutuhan (needs). Misalnya orang yang kurang tidur, membutuhkan tidur dan
kebutuhan ini mendorong untuk tidur.
Kebutuhan cenderung permanen dalam diri seseorang
yang menimbulkan dorongan dan menimbulkan perilaku untuk mencapai tujuan.
Kebutuhan timbul karena adanya perubahan internal atau disebabkan oleh
rangsangan kejadian di lingkungan. Perubahan internal yang terjadi mendasari
perilaku ke arah tujuan. Dengan kata lain kebutuhan menimbulkan motivasi pada
perilaku seseorang. Motivasi seperti siklus yang akan berhenti bila tujuan
dapat tercapai, dan akan terus berlanjut bila belum memenuhi pencapaian tujuan.
Pencapaian tujuan tentu saja memerlukan adanya kebutuhan. Siklus motivasi
secara sederhana dapat dikemukakan bahwa 1) adanya kebutuhan tertentu dari
seseorang; 2) kebutuhan menimbulkan adanya motivasi; 3) motivasi menimbulkan
seseorang untuk berperilaku mencapai kebutuhan yang diinginkan. Pemenuhan
kebutuhan yang balance atau sesuai
dengan tujuan akan berguna dan menunjukkan bahwa tujuan atau kebutuhan dapat
tercapai. Sebaliknya kebutuhan yang tidak seimbang (imbalance) akan membuat seseorang mengulangi lagi siklus motivasi
hingga kebutuhannya dapat tercapai dengan seimbang. Proses ini dinamakan
homeostatis, akan terus berlanjut hingga tujuan dapat dicapai.
Maslow seorang humanis memberikan penjelasan
mengenai kebutuhan sebagai suatu hierarkies, yaitu apabila kebutuhan-kebutuhan
pada suatu tahap tertentu dapat dipenuhi, maka kebutuhan-kebutuhan berikutnya
yang lebih tinggi akan menjadi sangat kuat.
1) Kebutuhan
fisiologis, yaitu kebutuhan dasar manusia seperti makan, minum, bernafas,
tidur. Bila kebutuhan ini terpuaskan dengan baik, maka kebutuhan-kebutuhan
lainnya yang lebih tinggi akan akan menjadi sangat kuat.
2) Kebutuhan
akan keselamatan dan rasa aman, yaitu dorongan untuk menyelamatkan diri dan
merasa aman. Misalnya seorang anak memiliki kebutuhan akan hal-hal yang teratur
dan rutin, sehingga tindakan orang tua dan guru harus konsisten dan disiplin
agar anak dapat melihat dunia dengan teratur dan terorganisasi. Keteraturan ini
akan menimbulkan rasa aman pada anak-anak.
3) Kebutuhan
untuk diterima dan dicintai, yaitu kebutuhan untuk mendapat kasih sayang dan
cinta. Misalnya seorang anak yang ingin merasa diterima oleh kelompoknya,
merasa menjadi anggota keluarga yang berharga.
4) Kebutuhan
akan harga diri (self esteem), yaitu
kebutuhan yang timbul dalam berhubungan dengan orang lain. Harga diri erat
kaitannya dengan status sosial di dalam suatu kelompok masyarakat dan penghargaan
yang diberikan kepadanya. Seseorang merasa dihargai orang bila dalam suatu
kelompok dianggap penting.
5) Kebutuhan
merealisasi diri atau aktualisasi diri, yaitu kebutuhan untuk
mengaktualisasikan diri berdasarkan potensi yang dimiliki seperti bakat dan
minat.
2. Macam-macam
motivasi belajar
Seseorang
yang melakukan aktivitas belajar secara terus menerus tanpa ada motivasi dari
luar dirinya merupakan motivasi intrinsik yang sangat penting dalam aktivitas
belajar. Sebaliknya seseorang yang tidak memiliki keinginan untuk belajar,
menjadikan dorongan dari luar dirinya menjadi motivasi ekstrinsik.
a. Motivasi
intrinsik
Motivasi
intrinsik adalah motif-motif yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu
dirangsang dari luar, karena dalam diri individu sudah ada dorongan untuk
melakukan sesuatu. Motivasi intrinsik memiliki tujuan yang inheren dengan
situasi belajar dan bertemu dengan kebutuhan dan tujuan anak didik untuk
menguasai nilai-nilai yang ada dalam pelajaran. Dengan demikian anak didik
termotivasi semata-mata karena untuk menguasai nilai yang terkandung dalam
bahan pelajaran, bukan karena keinginan lain seperti mendapat pujian, nilai
yang tinggi, atau hadiah, dan sebagainya. Seseorang yang memiliki motivasi
intrinsik selalu ingin maju dalam belajar. Keinginan itu didasari oleh
pemikiran positif bahwa semua pelajaran yang dipelajari saat ini akan sangat
dibutuhkan berguna untuk saat ini dan masa datang.
b. Motivasi
ekstrinsik
Motivasi
ekstrinsik merupakan motif-motif yang aktif dan berfungsinya karena rangsangan
faktor dari luar dirinya. Motivasi belajar ekstrinsik terjadi bila anak didik
menempatkan tujuan belajarnya di luar faktor-faktor situasi belajar. Anak didik
belajar hendak mencapai tujuan di luar hal yang dipelajarinya misalnya untuk
mencapai angka tinggi, gelar, kehormatan, dan sebagainya. Meskipun begitu
motivasi ekstrinsik bukan berarti tidak diperlukan dan tidak baik dalam
pendidikan. Motivasi ekstrinsik diperlukan untuk memotivasi anak didik agar mau
belajar. Namun penggunaan motivasi ekstrinsik yang salah akan merugikan anak
didik, karena menjadikan anak didik malas belajar. Motivasi ekstrinsik yang positif
seperti angka atau nilai yang bagus, gelar, pujian, hadiah dan sebagainya
merangsang anak didik untuk rajin belajar. Sebaliknya motivasi ekstrinsik yang
negatif seperti ejekan, celaan, makian, hukuman yang menghina, sindiran kasar,
menyebabkan hubungan anak didik dan guru menjadi renggang.
3. Contoh
proses motivasi dalam belajar
1) Memberi
angka atau nilai atau simbol dari hasil aktivitas belajar.
Angka
atau nilai yang baik memberikan motivasi yang besar kepada anak didik untuk
lebih giat belajar. Namun angka bukanlah satu-satunya hasil belajar yang sejati
dan bermakna, yang dapat diberikan. Nilai tidak hanya memuat aspek kognitif
namun juga harus dapat menyentuh aspek afektif, keterampilan yang diperlihatkan
anak didik dalam pergaulan kehidupan sehari-hari, dan aspek kepribadian.
2) Hadiah
Hadiah
merupakan pemberian penghargaan atau kenang-kenangan atau cenderamata kepada
seseorang. Hadiah dapat diberikan kepada anak didik yang berprestasi tinggi,
sebagai penghargaan akan prestasi yang dicapainya.
3) Kompetisi
Persaingan
dibutuhkan dalam pendidikan, dengan menjadikan proses interaksi belajar
mengajar yang kondusif. Untuk itu diperlukan metode mengajar yang sesuai
seperti membentuk kelompok belajar untuk menciptakan suasana kompetisi belajar
yang sehat, jauh dari sifat malas dan kemunafikan seperti halnya
mencontek.
4) Ego-Involvement
Kesadaran
akan pentingnya tugas dan menerimanya sebagai suatu tantangan sehingga bekerja
keras dengan mempertaruhkan harga diri akan dapat memotivasi anak didik. Anak
didik yang sadar akan pentingnya tugas dan menerimanya sebagai suatu tantangan
akan membuat anak didik berusaha dengan segenap tenaga untuk mencapai prestasi
yang baik dan menjaga harga dirinya. Penyelesaian tugas dengan baik adalah
simbol kebanggaan dan harga diri. Begitu juga anak didik akan belajar dengan
keras dapat dikarenakan harga dirinya.
5) Memberi
ulangan
Ulangan
atau ujian merupakan strategi yang cukup baik untuk memotivasi anak didik agar
lebih giat belajar bila dilakukan secara akurat dengan teknik dan strategi yang
terencana dan sistematis. Dengan ulangan, biasanya membuat anak didik
mempersiapkan diri belajar pada waktu sebelumnya, sehingga dapat menjawab
pertanyaan ulangan.
6) Mengetahui
hasil
Anak
didik yang mengetahui hasil belajar, mendorong untuk giat belajar. Hasil
belajar yang mengalami kemajuan akan lebih mendorong anak didik untuk
meningkatkan intensitas belajar guna mendapatkan prestasi belajar yang lebih
baik.
7) Pujian
Pujian
yang diucapkan pada waktu yang tepat dapat dijadikan sebagai alat motivasi.
Pujian adalah bentuk reinforcement
positif dan motivasi yang baik. Pujian diberikan sesuai dengan hasil kerja anak
didik, bukan dibuat-buat atau bertentangan dengan hasil kerja anak didik.
Pujian yang diberikan akan membesarkan jjiwa seseorang, sehingga akan lebih
bergairah mengerjakan tugas atau belajar.
8) Hukuman
Hukuman
atau reinforcement negatif tidak
selalu tidak berguna untuk diterapkan pada anak didik. Hukuman yang diterapkan
dengan tepat dan bijak merupakan alat motivasi yang baik dan efektif. Tentu
saja bila dilakukan dengan pendekatan edukatif yang mendidik dan bertujuan
untuk memperbaiki sikap dan perbuatan anak didik yang dianggap salah, bukan
karena dendam. Dengan demikian hukuman itu membuat anak didik tidak mengulangi
kesalahan, minimal mengurangi frekuensi pelanggaran.
9) Hasrat
untuk belajar
Anak
didik yang memiliki hasrat untuk belajar berarti memiliki kesengajaan dan
memiliki maksud untuk belajar, dan tentunya memiliki motivasi untuk belajar
yang hasilnya lebih baik daripada anak didik yang tidak berhasrat untuk
belajar. Hasrat untuk belajar ini ditentukan juga oleh lingkungan belajar yang
kreatif sebagai pendukung.
10) Minat
Minat
terhadap suatu aktivitas akan menyebabkan anak didik memperhatikan aktivitas
itu secara konsisten dengan rasa senang.
11) Tujuan
yang diakui
Tujuan
belajar yang diakui dan diterima baik oleh anak didik merupakan alat motivasi
yang sangat penting. Hal ini disebabkan dengan adanya pemahaman tujuan yang
harus dicapai, akan dirasakan anak sangat berguna dan menguntungkan, sehingga
menimbulkan gairah untuk belajar.
4. Faktor
yang mempermudah timbulnya motivasi belajar
Ada empat faktor dalam memelihara dan meningkatkan
motivasi belajar yaitu 1) guru harus dapat menggairahkan anak didik, agar tidak
membosankan dan monoton dengan memelihara minat anak didik dalam belajar,
memberi kebebasan tertentu untuk berpindah dari satu aspek ke aspek lainnya
dari pelajaran dalam situasi belajar seperti metode brain storming dan discovery
learning; 2) memberikan harapan yang realitistis, agar anak didik memiliki harapan yang
realistis dan memodifikasi harapan-harapan yang kurang realistis; 3) memberikan
insentif, dapat berupa pujian, angka yang baik, dan sebagainya atas
keberhasilan anak didik, sehingga mendorong anak didik untuk melakukan usaha
lebih lanjut guna mencapai tujuan-tujuan pengajaran; dan 4) mengarahkan
perilaku anak didik ke arah yang menunjang tercapainya tujuan pengajaran,
dengan memberikan respons terhadap anak didik yang tidak terlibat langsung
dalam kegiatan belajar di kelas seperti memberikan penugasan, memberikan
hukuman yang mendidik, menegur dengan sikap lemah lembut dan ramah.
Reference
Djamarah,
S.B. (2011). Psikologi Belajar.
Jakarta: Rineka Cipta.
Hamalik,
O. (2010). Psikologi Belajar &
Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Soemanto,
W.S. (2006). Psikologi Pendidikan.
Jakarta: Rineka Cipta.
Walgito,
B. (2010). Pengantar Psikologi Umum.
Yogyakarta: Andi Offset
suplemen herbal dari USA
CONCENTRATED
MINERAL DROPS CMD
Solar Evaporated Great Salt Lake Water
Suplemen Mineral dan Trace Mineral Ter-Kuat, Alami, Ionik dan
Menyehatkan di Dunia
1.
APA ITU CMD?
CMD
adalah suplemen dan trace mineral yang alami, ionic dan menyehatkan berasal
dari danau great salt Amerika utara. Danau Great Salt Amerika Utara Bagian Barat merupakan
laut pedalaman yang tertua di dunia dan merupakan sisa zaman es besar terakhir.
Danau Great Salt telah mengumpulkan dan mengkonsentratkan mineral dan trace
mineral di sekitar
pegunungan bebatuan selama berpuluh-puluh ribu tahun.
GREAT SALT LAKE adalah danau yang terasin di dunia,
mengandung 6 – 10 kali lebih mineral dari air laut. Mengandung mineral terlarut
2 juta ton dan terletak 4.200 kaki di atas permukaan laut dan di kelilingi
pegunungan.
2. FAKTA TENTANG
MINERAL & KESEHATAN
1. Tubuh manusia tidak dapat
menghasilkan mineral.
2. Mineral 1 buah apel pada tahun 1914
sama dengan 26 apel pada tahun 1997.
3. Mineral Menurun, Penyakit Meningkat.
4. 5 % dari berat tubuh manusia
terdiri dari mineral
5. Mineral merupakan
katalisator untuk semua fungsi utama tubuh.
6. Vitamin tidak dapat
berperan tanpa kandungan tertentu mineral.
7. Mineral membantu
pengangkutan nutrisi ke dalam sel.
Terlihat
bahwa, komponen mineral dalam tubuh kita hanya 5 % saja. Tapi mengapa
peranannya bisa menjadi utama dalam tubuh, Ternyata semua organ dalam tubuh
manusia bekerja menggunakan mineral. Mineral bekerja sebagai kofaktor dan
katalisator dari organ-organ tubuh manusia. Jadi, walaupun hanya 5 %, tapi
kerja dalam tubuh 100 %.
Darah
dan cairan sel jaringan harus mengandung keseimbangan pH dan mineral yang
bertanggung jawab untuk mencegah pH terlalu asam atau terlalu basa. Walaupun
terdapat sedikit perbedaan dalam kepekatan darah dari segi kandungan kimianya,
tetapi dapat mengakibatkan efek samping yang berbahaya. Semua mineral bekerja
secara sinergi antara satu dengan yang lain dan membantu membawa tenaga
elektrik atau sistem saraf ke seluruh tubuh. Tingkat Keseimbangan mineral dalam
tubuh merupakan pengukur perbedaan antara mereka yang sehat dan tidak sehat.
Apa yang kita makan, bagaimana makanan disiapkan, dan di mana tanaman itu
ditanam menentukan kandungan mineral. Manusia memerlukan semua mineral untuk
memelihara fungsi tubuh yang sehat.
3.
MENGAPA HARUS MENGKONSUMSI CMD?
1.
Multi Fungsi ( Obat
Segala Penyakit )
2.
Harga sangat terjangkau
3.
Mineral makro dan mikro
lebih dari 70 jenis
4.
Mineral ionic ( lebur
menjadi ion jika ditetes ke air )
5.
Bersih ( diekstrak dari
Great Salt Lake, Utah, USA )
6.
Seimbang ( menciptakan
keseimbangan dinamis )
7.
Terbukti ( Ribuan
Testimoni dari Amerika hingga Asia )
8.
Konsentrat ( Trace
mineral 55 kali lebih pekat dari air laut )
9.
Mudah digunakan ( cukup
ditetes ke makanan / minuman )
10. Alami ( 99 % garam telah dibuang )
4. SIAPA YANG HARUS
MENGKONSUMSI CMD?
1.
Ibu hamil dan menyusui
2.
Balita
3.
Anak-anak dan remaja
yang sedang tumbuh sangat aktif
4.
Orang dewasa yang sibuk
dan stress dalam Pekerjaan/Kehidupannya
5.
Para Atlit/Olahragawan
6.
Orang tua yang mengalami
defisiensi Mineral
7.
Orang sehat yang tidak
mau sakit
8.
Orang Sakit yang ingin
sehat
9.
Ketergantungan dengan
Narkoba (Narkotika dan Obat atau bahan Berbahaya)
5. APA MANFAAT CMD BAGI
TUBUH KITA?
1.
Menyeimbangkan kandungan dalam darah.
2. Mencegah
sembelit, wasir, kanker usus, pendarahan.
3. Menguatkan
tulang, sendi dan gigi.
4. Menguatkan
sistem saraf pada tubuh – sistem bio elektrik.
5. Membantu
menyerap makanan harian dan suplemen lain.
6. Menggiatkan
performasi tubuh / refleks mental dan fisik.
7. Merawat
komponen dasar tubuh – enzim, sel darah, kofaktor dan hormon.
8. Melancarkan
metabolisme tubuh.
9. Meningkatkan
daya tahan dari infeksi, tenaga dan vitalitas.
10.
Menghaluskan kulit dan menyuburkan rambut.
11. Membantu
pemulihan dari stress.
12. Membantu penyembuhan dari penyakit
yang disebabkan ketidak seimbangan mineral.
6. APLIKASI PENGGUNAAN.
- Masalah Penglihatan : Rabun dekat, rabun jauh, katarak. CMD 20 – 40 tetes (anak-anak : 1/2 berat badan) sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Penyakit Alzheimer (pikun) : CMD 20 – 30 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Penyakit kulit : CMD 20 – 40 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum. dan oleskan CMD yang telah diencerkan dalam air bersih (1 tetes tiap 10ml) di bagian kulit yang bermasalah.
- Menghilangkan Gatal kulit : CMD diencerkan dengan air bersih (40 tetes/50ml) kemudian oleskan pada kulit yang gatal setelah kulit dicuci bersih.
- Kuku rusak (jamur kuku) : CMD 20 – 40 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum. Rendam kuku dalam air hangat yang ditetskan CMD (40 tetes/50ml selama 20 menit).
- Bisul, Jerawat : CMD 20 – 40 tetes (anak-anak : 1/2 berat badan) sehari, dibagi dalam beberapa kali minum. Kompres bisul, jerawat dengan CMD yang telah diencerkan dengan air bersih (2 tetes tiap 10ml).
- Memutihkan Kulit : CMD 15 – 20 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum. CMD beberapa tetes ke body lotion, gunakan setiap habis mandi.
- Rambut Rontok, Rambut Beruban/Pewarnaan : CMD 15 – 30 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum. Teteskan CMD 3 tetes di shampoo saat keramas, pijit kepala. Larutkan CMD 1 tetes ke dalam 10 ml air, oleskan ke kulit kepala sebagai tonik.
- Menurunkan Berat Badan : CMD meningkatkan metabolisme dan memenuhi kebutuhan nutrisi dalam diet. CMD 10 tetes sebelum sarapan, 10 tetes sebelum makan siang, 10 tetes malam.
- Terkilir/Keseleo : CMD 15 – 30 tetes sehari (anak-anak : 1/2 berat badan), dibagi dalam beberapa kali minum. Oleskan beberapa tetes CMD di bagian yang bengkak (terkilir).
- Peminum alkohol : CMD 10 – 20 tetes ke dalam minuman. Menghilangkan efek negatif karena minuman beralkohol (muntah, sakit kepala dan sindrom ‘hang over’).
- Memutihkan Gigi, Mencegah gigi berlubang, Gusi bengkak berdarah (Ginggivitis) : CMD 2-3 tetes campur dengan pasta gigi.
- Sakit Gigi : CMD 1 – 2 tetes, langsung pada gigi yang sakit.
- Sariawan : CMD 15 – 30 tetes (anak-anak : ½ berat badan) sehari, oleskan CMD yang telah diencerkan (2 tetes dalam 5 ml air matang) atau dikumur-kumur.
- Radang Tenggorokan, Amandel : CMD 20 – 40 tetes (anak-anak : ½ berat badan) sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Tukak Lambung (Gastritis/ Sakit Maag) : CMD 15 – 40 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Sembelit : CMD 10 tetes setiap bangun tidur pagi. CMD 15 tetes dalam air hangat setelah sarapan, dan CMD 10 tetes sebelum makan siang.
- Diare : CMD 10 – 30 tetes (anak-anak : ½ berat badan) sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Kolik Abdomen, Nyeri Perut : CMD 15 – 20 tetes dalam 500 ml air, minum bertahap.
- Rematik, Radang Sendi, Encok, Asam Urat : CMD 20 – 40 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum. Oleskan beberapa tetes CMD di bagian yang bengkak, sakit.
- Saraf Terjepit : CMD 20 – 40 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum. Oleskan beberapa tetes CMD di bagian yang sakit.
- Keropos Tulang/Osteoporosis : CMD 20 – 40 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi), Stroke : CMD 15 – 30 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Hipotensi (Tekanan Darah Rendah) : CMD 15 – 40 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Diabetes Mellitus (Kencing Manis) : CMD 15 – 40 tetes (anak-anak : ½ berat badan) sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Kholesterol Tinggi : CMD 20 – 40 tetes sehari, dibagi dalam beberapa hari.
- Penyakit Kurang Mineral : Tambahkan 30 tetes TM-1 setiap hari. CMD akan membantu melindungi anda dari semua penyakit.
Menjaga Kesehatan
- Meningkatkan Stamina : CMD 20 – 40 tetes sehari, dibagi dalam beberapa kali minum.
- Mencegah Kantuk : CMD 10 – 15 tetes dalam segelas air minum.
- Minuman Bersoda : CMD beberapa tetes ke dalam minuman bersoda, mengurangi efek bahaya soda dan keasaman.
Mengganti
Elemen/Mineral, Elektrolit
Mengembalikan
Mineral yang Hilang dari air Suling atau Reverse Osmosis, kehilangan elektrolit
(akibat diare, aktivitas berat, dll).
CMD
5 – 10 tetes per liter atau 50 – 100 tetes per galon.
Meningkatkan Rasa
- Masakan : CMD beberapa tetes pada masakan, menghilangkan efek negatif dari makanan, serta menambah kenikmatan. CMD akan mengurangi efek negatif dari garam.
- Minuman : CMD 2 – 4 tetes ditambahkan ke secangkir teh dan kopi, akan menambah citarasa minuman.
Mengoptimalkan efek Fermentasi
CMD
mengoptimalkan pertumbuhan bakteri baik, sehingga sangat optimal dalam proses
pembuatan roti, tempe, bir, bahkan untuk pertumbuhan bakteri baik dalam
tubuh kita.
Hewan Peliharaan
Hewan
peliharaan (anjing, kucing, burung, ikan, ular, dll), hewan ternak (sapi,
kambing, kerbau, bebek, kuda, ayam, ikan, dll). CMD ½ berat badan hewan peliharaan.
Perkebunan, Pertanian, Budidaya.
CMD
akan menyediakan mineral yang tidak tergantung di tanah. CMD mengembalikan zat
hara tanah.
7. DIMANA MEMBELI CMD DAN BERAPA HARGANYA?
CMD tidak dipasarkan di apotek, toko, mall ataupun di super
market. Karena CMD dipasarkan secara multi level oleh PT. REVELL GLOBAL. Namun
membeli CMD bukanlah hal yang sulit yaitu di sub stokis dan stokis REVELL atau
dapat menghubungi member atau anggota revel terdekat. Harga CMD sangatlah murah
Cuma Rp 90.000.
Langganan:
Postingan (Atom)